Enak nggak sih telepon pake telinga kanan? Pernah ngrasain bedanya waktu ditempelin ke telinga kiri nggak? Ternyata setelah dipikir-pikir ulang bikin kepikiran aja ni topik. Ya sebenernya enggak kerasa juga dampaknya ya gan sist..tapi apa salahnya juga mengubah kebiasaan ini, apa lagi buat ente-ente yang super duper ngartis tiap hari alias sering nerima telpon atau menelepon.
Langsung aja ya sist gan..nih alasan kenapa sih telinga kiri yang harus digunakan daripada telinga kanan :
telinga kanan berhubungan langsung dengan otak kiri kita yang berkaitan langsung dengan logika, dan segala keteraturan yang ada. Singkatnya kita seperti “dipaksa” untuk berfikir selama bertelpon. Hal ini yang menyebabkan kita “bosan” ketika bertelpon dalam durasi yang lama. Mulai sekarang kita coba meletakkan telpon pada telinga kiri. Rasakan perbedaannya, apakah ada perbedaan dari yang sebelumnya. Mungkin kita akan lebih lancar dalam melakukan komunikasi, pembicaraan jadi lebih mengalir dan lebih santai.
Kalau masih ragu dengan hal itu, boleh membuktikan dengan memindahkan dari kanan ke kiri atau sebaliknya.
Baca Juga : Begini Caranya Menjaga Komunikasi Dengan Pasangan Saat LDR
8 CARA UNTUK MENGURANGI BAHKAN MENANGKAL RADIASI PONSEL
- Gunakanlah headset ::: Inilah cara yang paling mudah untuk menangkal ancaman radiasi ponsel. Tentu saja, kita tidak bisa menolak untuk menerima panggilan telepon. Namun jika Anda masih khawatir, ada baiknya menggunakan headset. Intinya adalah telepon genggam Anda, tidak terlalu dekat dengan otak.
- Speakerphone ::: Menggunakan speaker ketika bertelepon juga bisa menjadi pilihan. Namun tentu saja, ada rasa kurang nyaman ketika hal ini dilakukan di tempat publik. Tapi setidaknya, Anda tidak harus menempelkan ponsel di kepala ketika bertelepon. Jadi pilihan ini mungkin bisa digunakan ketika Anda tengah berada di tempat privat seperti di rumah.
- Sudut ruangan ::: Hindari menerima telepon di sudut ruangan. Sudut ruangan yang biasanya sepi namun di sisi lain terkadang juga menjadi tempat di mana sinyal telepon menjadi lemah. Nah, sinyal yang lemah justru dikatakan memicu radiasi yang lebih tinggi. Hal ini berlaku pula di area yang sempit/kecil seperti lift.
- Jangan selalu menempel ::: Ponsel yang Anda gunakan boleh saja menjadi gadget kesayangan, namun untuk kesehatan yang lebih baik, ada baiknya Anda jangan selalu nempel dengan ponsel tersebut. Ponsel yang tidak digunakan direkomendasikan ditaruh di tas atau di atas meja. Hal ini dikatakan lebih baik ketimbang ditempatkan di kantong celana.
- Diam saat Menelpon ::: Ketika menerima telepon sebaiknya Anda tidak berjalan-jalan. Pasalnya, dalam keadaan bergerak maka sinyal ponsel akan terus mencari pancaran sinyal yang kuat dari base transceiver station (BTS). Aktivitas ini justru akan menguatkan radiasi.
- Kurangi bluetooth dan headset wireless ::: Menggunakan headset bisa menjadi pilihan untuk mengurangi radiasi ponsel. Namun ingat, pilih headset yang konvensional alias yang masih menggunakan kabel untuk terhubung dengan ponsel. Jangan menggunakan headset wireless. Fitur bluetooth di ponsel juga jangan terus menerus diaktifkan, gunakan seperlunya.
- Casing penahan radiasi ::: Kekhawatiran radiasi ponsel belakangan memunculkan casing berkemampuan khusus yang diklaim bisa meminimalisir hantaran radiasi yang berasal dari ponsel. Jika dirasa diperlukan, mungkin Anda bisa mencarinya di pertokoan.
- Gunakan dua telinga ::: Hindari penggunaan satu bagian telinga ketika bertelepon. Misalnya, selalu menerima telepon dengan telinga bagian kiri saja. Menurut para ahli, hal ini justru tidak baik. Manfaatkan kedua telinga Anda untuk meminimalisir radiasi yang terpancar. Ini adalah cara untuk mengurangi salah satu otak kita bekerja belebihan.
Berbagi Tips dan Sharing 
Tinggalkan komentar